SABAKOTA.ID JAKARTA- Polisi akhirnya menyelidiki temuan beras bansos yang ditimbun di lahan warga, di Jalan Tugu Kecamatan Sukmajaya Depok.
Polisi juga mengambil sampel beras bansos yang sudah membusuk dari lokasi penimbunan untuk diteliti lebih lanjut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan pihak Polres Metro Depok sudah mengambil dua karung beras bansos yang sudah membusuk.
“Sudah diamankan dua karung beras diduga bansos dari TKP untuk dijadikan sampel,” kata Endra.
Baca Juga: 3 Dugaan Menarik dari Perkembangan Pengungkapan Kematian Brigadir J
Kepolisian juga membenarkan bahwa pihak JNE yang melakukan penimbunan beras bansos tadi, dan akan melakukan pemanggilan terhadap pihak pihak yang terkait penemuan beras tersebut.
“Kami akan panggil pihak terkait termasuk pihak Bulog, JNE, dan Kemensos berikut data-data yang mereka janjikan akan dibawa besok (2 Agustus 2022),” kata Endra.
Sebelumnya viral adanya ratusan karung beras bansos yang ditimbun dan sudah membusuk kondisinya. Diperkirakan beras tersebut merupakan beras bansos dari Presiden yang seharusnya dibagi untuk masyarakat yang terkena dampak Covid 19.
Dugaan sementara beras bansos tersebut ditimbun oleh pihak JNE sebagai perusahaan ekspedisi yang menangani beras tersebut.
Vice Presiden of Marketing JNE, Eri Palgunadi mengatakan beras yang dikubur tersebut memiliki kondisi yang rusak.
