SABAKOTA.ID - Setelah gagal melakukan drawing Piala Dunia U20 2023 karena muncul sejumlah penolakan terhadap kehadiran Timnas U20 Israel, kini FIFA disebut-sebut mengarahkan Peru sebagai calon tuan rumah baru menggantikan Indonesia.
Akhir-akhir ini, penolakan atas kehadiran Timnas Israel justru makin makin kencang, tidak hanya dari kalangan ormas Islam tetapi juga dari kalangan politisi. Bahkan nyata-nyata, batalnya drawing Piala Dunia U20 itu gegara penolakan kehadiran timnas Israel oleh Gubernur Bali, I Wayan Koster, yang notabene menjadi tempat penyelenggaraan drwaing.
Gagalnya drwaing dan jika kemudian berakibat pada penggantian penyelenggaran Piala Dunia U20 2023, misalnya Peru, maka bakal muncul dampak berikutnya yaitu sanksi FIFA kepada Indonesia. Indonesia bisa dinilai wanprestasi terhadap kesepakatan yang telah dibuat bersama FIFA.
Baca Juga: Piala Dunia U20 2023 di Indonesia Terancam Batal?
Penolakan Koster tersebut kemudian disambut pula oleh para politisi PDI Perjuangan. ketua DPP PDI Perjuangan yang juga Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah menjelaskan bahwa penolakan kehadiran Timnas Israel itu atas dasar spirit konstitusi yaitu semangat anti penjajahan.
"Penolakan itu dipengaruhi oleh spirit anti penjajahan, dimana Israel hingga kini menjajah Palestina," kata Basarah saat tampil dalam sebuah memberikan pendapatnya pada salah satu setasiun televisi nasional, Senin (27/3/2023).
Baca Juga: Hadapi Timnas Luxembourg, Portugal Menang Telak 6 Gol Tanpa Balas
Jika penolakan terhadap keikutsertaan Israel itu dianggap politis maka FIFA pun telah bertindak politis ketika mencoret keikutsertaan Rusia dalam Piala Dunia 2022 di Qatar yang baru lalu.
"FIFA harus tegas, jika dulu saat Piala Dunia 2023 Rusia dicoret karena disanksi akibat menyerang Ukraina, kenapa FIFA tidak memberlakukan hal yang sama terhadap Israel?" tanya Basarah.
Basarah juga mengatakan jika persoalan ini akan menguji PSSI apakah mampu melakukan alternatif lain atau tidak. Basarah menyarankan agar khusus pertandingan yang melibatkan Timnas U20 Israel di laksanakan di luar Indonesia, sedangkan pertandingan yang lainnya tetap di Indonesia.
Baca Juga: Marquez Gagal Finis, Francesco Bagnaia Raih Juara MotoGP Portugal 2023
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, pengamat sepak bola Jusuf Kurniawan mengatakan bahwa penolakan terhadap Timnas Israel dapat berakibat pada batalnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023, dan berlanjut pada sanksi FIFA.
"Penolakan itu bisa menimbulkan batalnya Indonesia sebagai tuan rumah. Tidak hanya itu, Indonesia juga bisa kena sanksi FIFA karena dinilai wanprestasi terhadap kesepakatan awal dengan FIFA," kata Juke panggilan akrabnya.
Baca Juga: Spanyol Tundukkan Norwegia 3-0 dan Skotlandia Tundukkan Siprus 3-0